BUNGA CINTAKU.
Ku rawat bunga cinta dalam qalbu
Ku semai cinta dan kasih sayang yang tulus
Ku siram dengan balutan do'a
Agar merekah dengan keberkahan NYA
Bernuansa penuh warna
Hingga bersemi dan berbunga
Abadilah kau bunga cinta dalam jiwa
Merajut kisah asmara
Menyulam benang dengan setia
Takan ku biarkan duri melukai kelopaknya
Ku rawat hingga terus berbunga
Walau suatu hari ku tak dapat memetik nya
Namun kau tetap yang terindah
Bahagia ku merawat kau sang bunga cinta
Kan abadi selamanya
Hati dan jiwa telah bersatu
Biar Tuhan yang menentukan nya
Antara kau dan aku
Cinta
Fatmah Nisah/subang
28/01/2015
BICARA TENTANG HATI
Telah lama senja menjadi rumahku
Petang datang di serambi pintu hadang
Biru langit tak lagi menjadi siang atap hariku
Jingga sudah menggantikan seluruh bias terang
Tak ku sesali walau diri ini sendiri sepi
Tak ku tawar lagi suasana di hati yang mendung hujan
Ku yakinkan pelangi menghampiri di celah gerimis
Sisakan larik larik pemantik hangat basah pipi ini
Di utara bintang kan bersinar polaris menuntunku
Di selatan pantai ratu kan menjadi pelindungku
Barat pasti akan membenamkan surya sinar
Tetapi timur kan datang menyinari kembali kemuning fajar
Suaraku memenuhi gendang telinga bisu lembah sunyi
Namun angin datang menghembuskannya ke batang sungai
Yang riuh riamnya bergemuruh tabuh gema dengung
Lewati riakan aliran nya meneduh di pandang relung
Sunyi kini tak ku beli dari harga mati
Ramai kian ku jual dengan diskon yang tinggi
Pasar bursa pun menjadi tempat bersaing kini
Dalam kurs saham yang selalu berganti
HONY
Pelabuhan Ratu 280115
MATI RASA
Lingkar para pelayat
Disekeliling jasad
Urai airmatanya
Urai kenangan terindahnya
Cinta sepasang kekasih
Tenggelam
Lamur lamun
Melayang terlalu jauh
Rindu dikubur dihati
Disemayamkan ditutup semak-semak
Bunga kembang setaman
Harum namun tak mampu
Terendus mancung hidungmu
Ambisi yang kemarin
Kau junjung digilas trauma
Kekasih tak mampu lagi
Walau sekedar bermanja
Tak berarti sapa
Tak digubris do'a
Mati kaku
Rasa kini membiru
Tak sempat lagi
Meja kantor pesolek sejati
Nurani terkecil
Masih dikebiri
Ini bunuh diri
Kasih sayang
Enyah dalam perang
Meradang
Mati sudah
Tiada terbilang
fredi fa
Jkt. 28/01/15
0914.
Komentar
Posting Komentar